Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Sang Bos Besar Bab 185

Bab 185

Setelah mengungkapkannya, Stanley merasa agak malu. Masalah itu adalah kenangan tak terlupakan baginya. Ia tidak ingin mengungkit hal itu di depan orang lain, terutama di hadapan Tracy

“Ternyata begitu....”

Tracy sudah paham. Beatrice dan Alice mencoba menabur perselisihan. Pertama, mereka mengatur gigolo untuknya, mengambil keperawanannya. Kemudian meminta media menyerangnya, menghancurkan reputasinya, lalu pada akhirnya Alice dapat mengambil kesempatan itu untuk menggoda Stanley...

Jelas–jelas itu semua adalah trik rendahan, tetapi saat itu Tracy dan Stanley seperti kertas polos yang mudah masuk dalam perangkap.

“Sebenarnya selama beberapa tahun menjalani hubungan dengannya, aku sudah tahu jelas karakter ibu dan anak itu. Aku tahu mereka berdua yang merencanakan masalah hari itu, tetapi... aku tidak bisa menyelidiki lebih lanjut karena anakku.”

Stanley menghela napas dalam, tidak ada tempat untuk menuntut penyesalan di hatinya.

“Aku paham kesulitanmu.” Tracy tersenyum pahit, “Setelah Alice mengembalikan kalung itu, aku akan mencoba untuk memindahkan anakku ke sekolah lain. Selama mereka tidak menggangguku, kelak kita tidak akan berhubungan lagi!”

Setelah berbicara, ia berdiri bersiap meninggalkannya....

“Tracy!” Stanley bergegas menarik tangan Tracy, menatapnya dengan dalam. “Berikan aku satu kesempatan lagi, aku akan membersihkan segala kesalahpahaman ini dan kembali bersamamu...”

“Sudah terlanjur terjadi, tidak mungkin kembali ke masa lalu lagi.”

Tracy menarik kembali tangannnya, dengan tegas meninggalkan tempat itu.

Meskipun di dalam hatinya ada penyesalan dan masih ada rasa sayang terhadap Stanley. Tetapi ia tahu jelas, ia dan Stanley tidak mungkin bisa bersama lagi.

Stanley menatap bagian belakang Tracy, ekspresinya suram. Ia sama sekali tidak menyadari, ada orang yang diam–diam memotret....

Awalnya Tracy ingin memanggil taksi pulang. Saat dia turun ke bawah, Maybach milik Daniel sedang menunggunya di bawah.

la bergegas naik mobil dan berterima kasih kepada supir.

Sepanjang perjalanan pulang, ada beribu–ribu pertanyaan di dalam benaknya...

Daniel bilang aset pribadi ayahnya tidak disita, kalau begitu Frank sekeluarga menelan kekayaan keluarganya. Stanley bilang grup Wallance mengakuisisi grup Smith dengan brutal, sehingga membuat grup Smith bangkrut...

Kedua hal ini tampaknya tidak saling bertabrakan, tetapi sebenarnya ada banyak kontradiksi.

Jika yang dikatakan Daniel benar. Ini tidak hanya membuktikan adanya akal busuk dari keluarga Beatrice, tetapi ini juga membuktikan Daniel bersikap transparan. Kalau tidak, kenapa ia menyuruh Tracy menyelidikinya?

Tetapi, sesuai pemahaman Tracy terhadap Stanley. Stanley tidak mungkin berbohong, terlebih lagi, menjebak Daniel...

Apa yang terjadi sebenarnya?

Kepala Tracy sakit memikirkannya. Ia mendesah, lalu pandangannya melihat ke arah luar. Awalnya ia ingin menenangkan hatinya, tetapi tiba–tiba ia melihat bar Downtown. Di atas pintu kaca ditempel kertas segel.

la tercengang, segera berseru, “Berhenti.”

есеп

Supir berhenti di pinggir jalan.

Tracy turun mobil pergi mengamatinya. Kertas penyegelan itu tertulis bisnis ditutup secara permanen. Ia sangat bingung, lalu segera menelepon Kak Danny.

“Halo, Tracy?”

“Kak Danny, barusan aku lewat barmu. Aku lihat barmu disegel, apa yang terjadi?”

“Sudah berhenti, tutup.” Danny tampak sedih dan emosional.

“Kenapa?”

“Kamu tidak perlu tahu masalah ini. Oh, ya, Tracy, aku sudah mentransfermu pembayaran atas penampilan dan bonusmu di malam terakhir kamu kerja. Apakah kamu telah menerimanya?”

“Nanti aku lihat...”

“Kabari aku jika kamu telah menerimanya!”

“Baiklah.”

“Tracy, jika ada kesempatan, mohon belas kasihan demi Billy...”

“A, apa?” Tracy tercengang.

“Tidak, anggap saja aku tidak bicara, sampai jumpa.”

Danny lekas menutup telepon.

Tracy masih tertegun di sana, lama sekali baru bereaksi. Jangan–jangan alasan bar ditutup berhubungan dengan Billy?

la ingat malam itu, Billy dalam pengaruh obat dan kehilangan kesadarannya, lalu mencoba mengambil keuntungan darinya. Untung saja gigolo berhasil menyelamatkannya tepat waktu...

Jangan–jangan gigoloku yang balas dendam kepada Billy, sehingga bar Downtown jadi ikut ditutup?

Tetapi, gigoloku hanya seorang gigolo. Dari mana ia punya kemampuan itu?

Kecuali, ia adalah…… Daniel!!!All content is property © NôvelDrama.Org.