Bab 178
Bab 178 Komandan Tim Tempur Provinsi Denpapan
Tiga keluarga besar sudah lama berkuasa di kota ini, tentu saja mereka tidak takut
pada Henry yang berasal dari luar kota.
Mereka sudah memutuskan untuk memulai “peperangan” secara resmi dengan
Henry.
Kebetulan, tiga keluarga besar juga sudah lama menginginkan aset yang dimiliki
pemuda itu.
Jesper berkata, “Selama ini, Henry diam-diam mendukung Keluarga Basagita. Kali
ini, dia meminjam tangan Ardika untuk menghancurkan Kelab Gloris. Kalau begitu,
kita targetkan Keluarga Basagita saja, terutama Luna dan Ardika. Aku akan
membuat mereka membayar semua perbuatan mereka!”
Mengetahui pria tua itu membenci Luna dan Ardika karena kejadian yang menimpa
Renaldi, dua pria tua lainnya menganggukkan kepala mereka.
Oliver berkata, “Nggak lama lagi gedung Keluarga Basagita akan mulai dipasarkan.
Belakangan ini, Luna sangat sibuk mengurus masalah pinjaman. Selama kita
menahan pencairan pinjaman mereka, kita sudah bisa menghancurkan Keluarga
Basagita!”
Nasib Keluarga Basagita ditentukan hanya dengan beberapa patah kata sederhana
ketiga orang itu.
Sesaat kemudian, Jesper berkata dengan ekspresi cemas, “Sekarang masalah yang paling merepotkan adalah masalah Keluarga Hamdani. Karena kejadian di Hotel
Bemollo itu, keluarga kami sudah menyinggung orang-orang pasukan khusus. Dion,
di antara keluarga kita bertiga, hanya Keluarga Santosa yang punya relasi dengan
pasukan khusus. Apa kamu punya cara untuk mengatasi masalah keluargaku?”
Dia menatap Dion dengan tatapan berharap.
“Kebetulan, aku mendengar informasi yang merupakan kesempatan baik untuk
keluarga kita.”
Dion tersenyum dan berkata, “Tim tempur Provinsi Denpapan akan mengirimkan
seorang komandan ke sini. Upacara peresmian orang ini akan diselenggarakan di
markas tim tempur Kota Banyuli. Kita bisa memanfaatkan relasi untuk
berpartisipasi dalam upacara peresmian jabatan orang itu. Selama kita bisa menjalin
hubungan yang baik dengan komandan ini. Kelak, keluarga kita bertiga sudah
memiliki pendukung di kalangan tim tempur.”
Mendengar informasi ini, dua orang lainnya juga sangat senang.
Dulu, mereka hanya menjalin relasi yang mencakup dunia politik dan dunia bisnis.
Begitu memiliki pendukung di pasukan khusus, posisi keluarga mereka sudah
hampir mencapai posisi puncak!
“Kenapa komandan tim tempur Provinsi Denpapan datang ke markas tim tempur Kota Banyuli untuk menyelenggarakan upacara peresmian jabatannya?”
Namun, mereka juga sangat kebingungan.
Dion menunjuk langit dan berkata, “Jangan lupa, markas besar tim tempur Kota
Banyuli berlokasi di sini. Selain itu, kediaman komandan tim tempur juga berlokasi
di Kota Bariyuli!”
Tim tempur Provinsi Denpapan berada di tingkat provinsi, sedangkan tim tempur
Kota Banyuli memiliki skala besar yang berkuasa atas beberapa tim tempur tingkat
provinsi.
Kediaman komandan juga berlokasi di kota ini, jadi wajar saja kalau upacara
peresmian jabatan komandan baru tim tempur Provinsi Denpapan diselenggarakan
di Kota Banyuli.
Terlebih lagi, Komandan Draco berasal dari Kediaman Dewa Perang, status dan
kedudukannya jauh lebih tinggi dibandingkan komandan biasa.
“Oke, kalau begitu kita harus cari cara untuk berpartisipasi dalam upacara itu. Walau
kita nggak bisa menjalin relasi dengan Komandan Draco, seharusnya kita bisa
menjalin relasi dengan komandan tim tempur Provinsi Denpapan ini, “kan?”
Kepala keluarga tiga keluarga besar ini segera menjadikan agenda menghadiri
upacara peresmian jabatan Komandan Pasukan Khusus Uta sebagai agenda utama
yang wajib mereka lakukan dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Ardika membawa Luna kembali ke lokasi konstruksi.
Melihat Handoko benar-benar sudah kembali, Luna baru menghela napas lega.
Desi bertanya pada Luna apakan Renaldi yang menghubungi Keluarga Unima dan
meminta mereka untuk melepaskan Handoko.
Luna hanya mengiakan saja agar ibunya tidak banyak tanya lagi.
Dia tidak ingin ibunya tahu kejadian yang menimpanya di Hotel Bemollo, agar ibunya tidak mengkhawatirkannya..
Lagi pula, dia sudah memutuskan untuk merahasiakan hal ini, agar Keluarga
Hamdani tidak tahu kejadian yang menimpa Renaldi ada hubungannya dengannya
dan membalas dendam padanya.
Malam itu juga, siaran berita Kota Banyuli sudah melaporkan kejadian yang menimpa Hotel Bemollo.
Karena orang-orang yang terlibat dalam kasus Hotel Bemollo masih dalam proses. penyelidikan, mulai hari ini hotel berhenti beroperasi. Selain itu, Grup Cetya
Bemollo yang menaungi Hotel Bemollo harus menghadapi pemeriksaan dari
departemen terkait. Grup Cetya Bemollo adalah bisnis milik Keluarga Hamdani.
‘Seharusnya pemeriksaan ini sudah cukup memusingkan Keluarga Hamdani.”
Luna sudah merasa lega total.
Namun, Ardika tahu Keluarga Hamdani tidak akan membiarkan hal ini berlalu
begitu saja.
Namun, dia sama sekali tidak peduli. Lagi pula, sejak awal nasib Keluarga Hamdani
dan dua keluarga lainnya sudah ditentukan.
Alasan Ardika tidak langsung menghancurkan tiga keluarga besar itu adalah, ibarat
mencabut rumput sampai ke akarnya, dia sedang menunggu orang-orang atau
kekuatan di balik tiga keluarga besar itu muncul satu per satu, lalu memberi
pelajaran kepada mereka semua!Nôvel(D)ra/ma.Org exclusive © material.
Melalui pengalaman masa kecilnya, dia sudah memahami satu hal.
Kalau dia tidak menuntaskan masalah hingga ke akarnya, masalah lain pasti akan muncul lagi!
BIG SALE: 1250 BONUS FREE FOR YOU!